A. DASAR PEMIKIRAN
Masyarakat informasi berkembang sesuai kemampuannya dalam menghasilkan, menyebarkan, menyimpan, dan memanfaatkan kembali pengetahuan. Perpustakaan adalah institusi yang amat berperan dalam perkembangan tersebut. Demikian pula di Indonesia. Pelayanan perpustakaan di negeri ini telah mengalami perkembangan termasuk dalam menyediakan layanan informasi ilmiah sebagai tulang punggung penelitian.
Perkembangan tersebut tak lepas dari perkembangan peran Pustakawan sebagai profesi yang menguasai bidangnya. Terlebih lagi, perkembangan ini juga didorong oleh pemahaman Pustakawan yang semakin baik tentang fenomena masyarakat informasi, termasuk fenomena aplikasi teknologi dengan segala dampaknya. Pemahaman ini juga disebabkan semakin berkembangnya pula Ilmu Perpustakaan & Informasi (Library & Information Science) di Indonesia.
Inilah saatnya Pustakawan dan Ilmuwan Ilmu Perpustakaan & Informasi memainkan peran ilmiah mereka untuk terus mendukung perkembangan Masyarakat Informasi Indonesia. Kerja sama yang baik antara Pustakawan dan Peneliti merupakan salah satu kunci keberhasilan upaya keilmuan modern.
PDII-LIPI sebagai Pusat di bawah Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia memiliki tugas dalam bidang dokumentasi dan jasa informasi serta melakukan penelitian di bidang perpustakaan, dokumentasi dan informasi memilih mitra Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII) sebagai satu-satunya wadah di Indonesia yang menghimpun para ilmuwan Ilmu Perpustakaan & Informasi untuk menyelenggarakan seminar dan lokakarya ini.
B. TUJUAN KEGIATAN
1. Membentuk kepastian landasan ilmiah untuk pelaksanaan pusdokinfo
2. Membangkitkan sikap ilmiah bagi pustakawan
3. Meningkatkan citra dan profesi pustakawan baik dari segi ilmiah maupun profesi
C. TEMPAT DAN WAKTU KEGIATAN
Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah,
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (PDII-LIPI),
Tempat : Gedung PDII Lantai 2, Jl Gatot Subroto 10, Jakarta Selatan.
Hari/Tanggal : Rabu dan Kamis, 20-21 Juli 2011.
Waktu : Pukul 08.00-17.00.
D. BENTUK KEGIATAN
Seminar dan Lokakarya 2 hari ini terdiri atas:
1. Seminar Nasional— menghadirkan 20 pembicara/nara sumber dengan moderator sebagai pemandu diskusi.
2. Ekpose/pameran — melibatkan pengelola , penyelenggera akademi, penyelenggara penelitian di bidang dokinfo
serta bidang yang terkait seperti teknologi informasi, komunikasi, dan penerbitan.
E. PENYELENGGARA KEGIATAN
PDII-LIPI bekerja sama dengan Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII)
F. NARASUMBER
Narasumber pada program ini adalah para pakar dibidang sains, akademisi dan peneliti bidang perpustakaan dan
informasi.
Keynote speaker: Dr. Ir. Putut Irwan Pudjiono, M.Sc.
Panelis:
1. Prof. Sulistyo Basuki, PhD.
2. Prof. Dr. Ir. Engkos Koswara Natakusumah, M.Sc.
3. Prof. Dr. Paulina Panen
4. Dr. Zaenal Hasibuan
5. Diao Ai Lien, Ph.D
6. Dr. Laksmi, S.S., M.A.
7. Putu Laxman Pendit, PhD.
8. Dr. Ninis Agustini Damayani, M.Lib.
9. Dr. Gardjito, M.Sc.
10. Yudho Giri Sucahyo, Ph.D, CISA, CISM, CEP, CSRS
11. Dr. Tine Silvana R. M.
12. Dr. Rohanda, M.Si
13. Dr. Ilham Prisgunanto
14. Dr. Ir. Puji Mulyono, M.Si
15. Dr. Ridwan Siregar, MLS
16. Dr. Triyono, M.Eng, Sc.
17. Dr. Zulfikar Zein
18. Dr. Udjang Tholib, MA
19. Dr. R. Funny Mustikasari Elita
20. Dr. Yooke Tjuparmah Komaruddin
G. PESERTA
Pimpinan dan manajer yang pengelola dokinfopus, pustakawan, staf pengajar di bidang perpustakaan, peneliti dan praktisi di bidang perpustakaan, institusi yang berkecimpung di bidang dokinfopus, praktisi dan pemerhati dokinfopus, mahasiswa.
F. KONTRIBUSI
Kontribusi untuk acara ini:
Umum : Rp 500.000,-
Mahasisiwa : Rp 300.000,-
Ditransfer melalui:
Bank Permata
No. Rek. 4101248610
a.n. Lira Redata
Informasi lebih lanjut silahkan menghubungi:
• Amsanih - Wagiyah
Telp : 021-5733465
Fax : 021-5733467
Email : admin.pdii@gmail.com | admin@pdii.lipi.go.id
• Ade Farida - hp : 081310991010
• Lira Redata - hp : 0817 118190
Email : info.isipii@gmail.com
H. PENDAFTARAN
Lengkapi informasi berikut ini dan kirimkan via fax ke 021-5733467 atau email : admin.pdii@gmail.com
Nama: __________________________
Instiansi: ________________________
Alamat: _________________________
Telp/HP:_________________________
Email:___________________________
Bersedia mengikuti seminar ini secara penuh dengan kontribusi yang telah dinyatakan oleh panitia.
Tempat/Tanggal/Bulan/Tahun
(Nama lengkap peserta)
ISIPII - IKATAN SARJANA ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI INDONESIA
Minggu, 26 Juni 2011
Kamis, 16 September 2010
UNDANGAN TALK SHOW: Kompetensi Pustakawan Indonesia
Tumbuh-kembang perpustakaan di Indonesia seharusnya akan mengalami akselerasi dengan diundangkannya Undang Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan (UU 43, 2007). Setelah hampir dua tahun diundangkan, apakah terlihat hal itu sudah atau akan belum terjadi? Jawaban atas pertanyaan ini sangat tergantung pada kompetensi pustakawan di Indonesia. Dalam UU 43, 2007, pustakawan diartikan sebagai seseorang yang memiliki kompetensi yang diperoleh melalui pendidikan dan/atau pelatihan di bidang kepustakawanan, serta mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan.
Harus diakui bahwa kompetensi yang diperoleh dari pendidikan hanyalah kompetensi awal (first entry level) bagi seseorang untuk memulai kegiatan profesi kepustakawanan. Kompetensi awal ini idealnya disepakati antara sekolah perpustakaan dan lembaga pengguna produk sekolah itu. Selanjutnya dalam meniti karir, seseorang harus selalu meningkatkan kompetensi awal tersebut seiring dengan meningkatnya tugas dan tanggung jawab yang dimiliki. Upaya peningkatan kompetensi inilah yang dikenal dengan istilah Continuing Professional Development (CPD). Masing masing lembaga tentu memiliki tuntutan tersendiri atas kompetensi yang harus dipenuhi oleh pustakawan dalam meniti karir. Dengan demikian banyak yang perlu dibahas dan disepakati tentang permasalahan kompetensi pustakawan.
Untuk mempertemukan berbagai pandangan tentang kompetensi pekerja informasi, ISIPII (Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia) bekerjasama dengan PDII-LIPI perlu mengawali diskursus tersebut dalam sebuah talk-show.
Dengan ini kami mengundang rekan-rekan praktisi, akademisi, mahasiswa dan pemerhati keperpustakaan Indonesia untuk menghadiri talk-show mengenai “Kompetensi Pustakawan Indonesia” dan Halal Bihalal ISIPII yang akan diselenggarakan pada:
Hari / Tanggal: Rabu, 29 September 2010
Waktu: Pukul 15: 00 – 17:00
Tempat: Gedung PDII LIPI, Jl. Gatot Subroto 10, Jakarta
Narasumber:
• Titiek Kismiyati, Dra., M.Hum (PERPUSNAS-perumus kompetensi perpustakaan Indonesia),
• Hani Qonitah, SIP, MA Rec. (EXXON Mobil, professional/praktisi),
• Agus Rusmana, Drs.,M.A. (Wakil Ketua ISIPII/Akademisi),
• Eka Meifrina Suminarsih, SIP, MM (BPPT/Pustakawan Teladan Tingkat Nasional 2010)
Moderator:
• Utami Haryadi, M.Lib, MPsi. (Akademisi)
Investasi:
• Profesional / Umum : Rp. 50.000,-
• Mahasiswa (menunjukkan kartu mahasiswa) : Rp. 25.000,-
Pendaftaran dan informasi lebih lanjut:
Ade Farida - SMS 0813-10991010 (nama peserta, institusi alamat email)
Email: info.isipii@gmail.com (nama peserta, institusi alamat email)
Salam,
Presiden ISIPII
Harkrisyati Kamil
CATATAN: BAGI PESERTA YANG INGIN MENDAPATKAN SURAT UNDANGAN RESMI UNTUK BISA DATANG KE ACARA INI, SILAHKAN HUBUNGI ISIPII.
Harus diakui bahwa kompetensi yang diperoleh dari pendidikan hanyalah kompetensi awal (first entry level) bagi seseorang untuk memulai kegiatan profesi kepustakawanan. Kompetensi awal ini idealnya disepakati antara sekolah perpustakaan dan lembaga pengguna produk sekolah itu. Selanjutnya dalam meniti karir, seseorang harus selalu meningkatkan kompetensi awal tersebut seiring dengan meningkatnya tugas dan tanggung jawab yang dimiliki. Upaya peningkatan kompetensi inilah yang dikenal dengan istilah Continuing Professional Development (CPD). Masing masing lembaga tentu memiliki tuntutan tersendiri atas kompetensi yang harus dipenuhi oleh pustakawan dalam meniti karir. Dengan demikian banyak yang perlu dibahas dan disepakati tentang permasalahan kompetensi pustakawan.
Untuk mempertemukan berbagai pandangan tentang kompetensi pekerja informasi, ISIPII (Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia) bekerjasama dengan PDII-LIPI perlu mengawali diskursus tersebut dalam sebuah talk-show.
Dengan ini kami mengundang rekan-rekan praktisi, akademisi, mahasiswa dan pemerhati keperpustakaan Indonesia untuk menghadiri talk-show mengenai “Kompetensi Pustakawan Indonesia” dan Halal Bihalal ISIPII yang akan diselenggarakan pada:
Hari / Tanggal: Rabu, 29 September 2010
Waktu: Pukul 15: 00 – 17:00
Tempat: Gedung PDII LIPI, Jl. Gatot Subroto 10, Jakarta
Narasumber:
• Titiek Kismiyati, Dra., M.Hum (PERPUSNAS-perumus kompetensi perpustakaan Indonesia),
• Hani Qonitah, SIP, MA Rec. (EXXON Mobil, professional/praktisi),
• Agus Rusmana, Drs.,M.A. (Wakil Ketua ISIPII/Akademisi),
• Eka Meifrina Suminarsih, SIP, MM (BPPT/Pustakawan Teladan Tingkat Nasional 2010)
Moderator:
• Utami Haryadi, M.Lib, MPsi. (Akademisi)
Investasi:
• Profesional / Umum : Rp. 50.000,-
• Mahasiswa (menunjukkan kartu mahasiswa) : Rp. 25.000,-
Pendaftaran dan informasi lebih lanjut:
Ade Farida - SMS 0813-10991010 (nama peserta, institusi alamat email)
Email: info.isipii@gmail.com (nama peserta, institusi alamat email)
Salam,
Presiden ISIPII
Harkrisyati Kamil
CATATAN: BAGI PESERTA YANG INGIN MENDAPATKAN SURAT UNDANGAN RESMI UNTUK BISA DATANG KE ACARA INI, SILAHKAN HUBUNGI ISIPII.
Senin, 30 Agustus 2010
ISIPII : Bergiat untuk Ilmu Perpustakaan dan Informasi 2008-2010
Sejak didirikan pada tahun 2006, Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII) giat menyelenggarakan berbagai seminar dan diskusi. Tujuannya, apalagi kalau bukan demi pengembangan dan kemajuan ilmu perpustakaan dan informasi. Berbagai pokok permasalahan aktual diperbincangkan - disajikan oleh narasumber, ditanggapi oleh mereka yang hadir, dan diceritakan kembali lewat weblog ini. Harapan ISIPII, pembaca menemukan ide-ide baru 'penuh gizi', memberikan respon positif dan bersama-sama memperkaya khasanah ilmu perpustakaan dan informasi di Indonesia.
Saat ini ,di balik layar, ISIPII tengah mengambil ancang-ancang untuk kembali menyibukkan diri menjalankan misi. Ibarat pelari, sudah bersiap di garis start untuk berpacu. Mengidamkan Indonesia yang menghargai dan memiliki kekuatan informasi, ISIPII berupaya mewujudkannya. Pertama, dengan mengembangkan penelitian di bidangnya untuk mendukung pengembangan wawasan para profesional dan peningkatan kualitas materi di berbagai universitas penyedia program studi ilmu perpustakaan dan informasi di Indonesia. Kemudian, memberikan perlindungan pada anggota organisasi dan masyarakat pengguna jasa perpustakaan dan informasi. Dan pada akhirnya, meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan anggotanya - salah satunya dengan memberikan ruang gerak untuk mengembangkan diri dalam organisasi ini.
ISIPII mendambakan keunggulan kompetitif dari para profesional di bidang keperpustakaan dan informasi. Diperlukan upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan perpustakaan dan sumber informasi yang memadai. Juga, penyebaran yang proposional atas tenaga ahli yang cakap di penjuru Indonesia. ISIPII hendak membantu mewujudkan program studi ilmu perpustakaan dan informasi yang berkualitas, sesuai perkembangan zaman dan berdaya saing. ISIPII hendak pula menjembatani tali silaturahmi antar para sarjana, pemerhati dan praktisi untuk menyatukan pikiran dan beraksi bersama demi tercapainya kondisi ideal yang diharapkan.
ISIPII membuka diri bagi para lulusan program studi ilmu perpustakaan dan informasi, praktisi dan pemerhati di bidang ini. ISIPII sejak awal bukan 'milik' alumni dari universitas tertentu, melainkan tempat bernaung dan berbagi pemikiran untuk mereka yang telah bersusah-susah menjalani pendidikan ilmu perpustakaan dan informasi dari berbagai universitas. Tentu dari setiap individu inilah terdapat kesan-kesan, pendapat, kepuasan sekaligus ketidakpuasan terhadap proses yang telah dijalani. Karena itulah, ISIPII mendambakan partisipasi aktif dari para sarjana program studi ilmu perpustakaan dan informasi, praktisi dan pemerhati keperpustakaan Indonesia.
ISIPII, maju terus!
Kilas Balik Kegiatan ISIPII
Sekedar kilas balik, berikut ini adalah kegiatan yang berhasil diselenggarakan oleh ISIPII. Jika Anda, pembaca yang budiman, hendak memberi tanggapan dan kritik membangun, silakan hubungi kami lewat e-mail: info.isipii@gmail.com
2010
Peluncuran dan Bedah Buku dengan judul Pustakawan, Cinta dan Teknologi karya Blasius Sudarsono MLS
Jakarta, 19 Februari 2010, Perpustakaan Kementerian Pendidikan Nasional.
Didukung oleh Perpustakaan Kementerian Pendidikan Nasional
Berangkat dari kecintaan dan perhatian yang mendalam pada bidang ilmu perpustakaan serta pengalaman praktis, Blasius Sudarsono menelurkan sebuah buku tentang perkembangan keperpustakaan. Tulisannya kali ini dibahas oleh Hanna Lattuputty (APISI/Pustakawan British International School), Librenny (Pustakawan di Library of Congress, kantor perwakilan Jakarta) dan Agus Rusmana (Pengurus ISIPII/Dosen Ilmu Informasi dan Perpustakaan UNPAD)
2009
Library and Information Education @ the Crossroad
Bandung, 16-18 November 2009, Hotel Topas
Diselenggarakan atas kerjasama ISIPII dengan Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI)
Seminar dengan tema Kepustakawanan di Era Dijital dan dilanjutkan dengan Munas ISIPII, parallel dengan Munas FPPTI (Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia). Dalam acara ini juga diadakan diskusi interaktif ISIPII, menghadirkan kontribusi pikiran dan pengamatan beberapa penyelenggara prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi dan praktisi akan keterkinian sekitar kepustakawanan Indonesia. Serta, diskusi dengan tujuan penyusunan cetak biru kepustakawanan Indonesia.
Munas ISIPII
Bandung, 16 November 2009, Hotel Topas
Pengurus memaparkan laporan pertanggungjawaban ISIPII dan secara aklamasi forum menetapkan Harkrisyati Kamil kembali sebagai Presiden ISIPII periode 2009 – 2012.
International Seminar and Workshop
Challenge and Opportunities to Library Management
Universitas Diponegoro, Semarang, 10-11 Agustus 2009
Diselenggarakan atas kerjasama Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro, PDII LIPI, dan ISIPII
Seminar internasional yang terdiri dari seminar dan workshop yang bertujuan membangun pemahaman mengenai konsep Library 2.0 dan sistem-sistem informasi lainnya serta memperoleh paradigma baru mengenai sistem perpustakaan yang lebih interaktid dan berorientasi pengguna.
National Seminars on Libraries and Their Roles in Democratic Societies
- Universitas Kristen Petra, Surabaya, 17 Juni 2009
- Auditorium Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia, Depok, 18 Juni 2009
Kerjasama antara Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi, Ikatan Sarjana Perpustakaan dan Informasi Indonesia, Univesitas Indonesia, Universitas Petra, Goethe-Institute, dan Library of Congress Jakarta.
Perpustakaan memiliki peran nyata dalam demokrasi, terutama dalam menyediakan akses informasi dan mendemokratisasi pengetahuan. Jika perpustakaan dianggap penting maka pustakawan harus terlatih, cakap dan memiliki keahlian yang handal dan tentunya mendapatkan pendidikan secara berkelanjutan. Untuk pemajuan kepustakawanan Indonesia, para pustakawan perlu menemukan ”common concern” yang dapat dijadikan isyu mendasar untuk bergerak bersama.
Talkshow Library 2.0
Museum Bank Mandiri, Jakarta Kota, 16 Mei 2009
Diselenggarakan atas kerjasama Forum Indonesia Membaca (FIM), Library@Batavia dan World Book Day
Perkembangan Web 2.0 berimbas pada pengembangan Library 2.0. Perubahan-perubahan yang dirasakan antara lain adalah ekspektasi yang semakin tinggi dari pustakawan dan pengguna Perpustakaan.
Pengelola perpustakaan perlu melakukan penyesuaian dalam mengatur resource yang dimiliki. Caranya, dengan memaksimalkan penggunaan internet dalam pekerjaan dan layanan di Perpustakaan. Acara ini juga membahas mengenai etika dan tanggungjawab profesional sebagai pustakawan di era informasi untuk bisa menjadi orang yang memimpin, mengerti, mengetahui dan mengajarkan kepada orang lain mengenai information literacy.
Seminar Kepustakawanan Indonesia
Ruang Theater, Perpustakan Nasional, Jakarta, 12 Februari 2009
Diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Ilmu Informasi Indonesia (ISIPII) dan Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI), dan Asosiasi pemerhati dunia perpustakaan (APISI, FIM, APII, dll)
Seminar ini banyak diisi dengan diskusi mengenai figur kepemimpinan Perpustakaan Nasional serta peran dan posisi strategis yang perlu diperjuangkan oleh praktisi, akademisi dan pemerhati keperpustakaan Indonesia. Dalam acara ini berbagai pertanyaan dan jawaban mengenai pola pikir pemimpin perpustakaan, kondisi berbagai jenis perpustakaan di Indonesia, serta harapan dan ajakan untuk memajukan budaya baca-tulis dan dunia keperpustakaan. Mulai dari regulasi hingga kenyataan sehari-hari, menggelitik peserta dan narasumber untuk menemukan pencerahan bagi dunia keperpustakaan Indonesia.
Peluncuran buku "Perpustakaan Digital - Kesinambungan dan Dinamika"
Museum Mandiri Lt. Dasar - R. Audio Visual 30 Januari 2009
Diselenggarakan atas kerjasama Forum Indonesia Membaca bekerja sama dengan Museum Mandiri, Friends of Mandiri Museum dan Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII)
Isi buku ini penuh penjelasan tentang seluk beluk dan karakteristik Perpustakaan Digital. Perpustakaan Digital hanya dapat dibangun di sebuah peradaban yang menghargai membaca dan buku sama pentingnya dengan menghargai kemajuan komputer dan Internet. Perpustakaan Digital adalah wujud dari sebuah dinamika yang mengakomodasi kemajuan-kemajuan teknologi. Jika kepustakawanan tak mampu mengadopsi kemajuan teknologi, jangan salahkan masyarakat yang meninggalkan institusi ini teronggok di sudut peradaban.
2008
Diskusi "Kepustawanan Indonesia : Kecerdasan Sosial, Kebebasan Informasi, Tinjauan Akhir Tahun"
Mencetuskan 15 Pokok Perhatian Perpustakaan dan Kepustakawanan Indonesia
Komnas HAM, Jakarta, 22 Desember 2008
Tujuan utama acara ini adalah mengetahui perkembangan kepustakawanan Indonesia, mencoba mengidentifikasi langkah-langkah yang dapat ditempuh untuk meningkatkan kepustakawanan Indonesia, sekaligus menggugah pustakawan berperan aktif sebagai bentuk pengabdiannya bagi masyarakat madani. Untuk membangun Kepustakawanan Indonesia diperlukan kesungguhan menghadapi 15 pokok perhatian yang terkelompok menjadi empat isyu besar, yaitu: profesionalisme pustakawan; akuntabilitas dan kredibilitas; pendanaan dan standardisasi, serta ; landasan ilmu dan pemanfaatan teknologi informasi.
”Managing Change in Library & Information Science”
Refreshing Course on Library and Information Sciences
Jakarta, 5-7 August 2008
Perkembangan ilmu perpustakaan dan informasi, seiring dengan teknologi informasi pada khususnya menuntut perubahan dalam praktik manajemen perpustakaan dan pusat informasi. Konsekuensinya adalah tuntutan akan pemenuhan kebutuhan informasi dengan tepat dan cepat (the right information for the right person at the right time). Oleh karena itu para pelaku manajemen harus memahami perubahan yang terjadi dan mengubah pola dan pelaksanaan tugasnya seiring dengan perubahan tersebut.
Seminar Sehari Knowlege Management
Aula Tarumanegara Knowledge Center, Universitas Tarumanegara, Jakarta, 15 Juli 2008
Diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII) dengan Tarumanegara Knowledge Centre (TKC)
Acara ini menyoroti berbagai aplikasi konsep knowledge management berdasarkan pengalaman nyata yang dialami para narasumber. Berbagai inovasi dan pengembangan layanan diciptakan untuk tujuan pengelolaan dan penyebaran pengetahuan. Diantaranya, menciptakan academic atmosphere yang menjangkau lebih jauh dari batas-batas konsep konvesional perpustakaan, terutama dalam penciptaan citra perpustakaan yang modern. Ada pula yang dimulai dari keinginan untuk membangun semangat knowledge sharing dan literasi informasi. Dari acara ini dapat disimpulkan bahwa penerapan knowledge management memerlukan perubahan mendasar dalam birokrasi dan masih banyak keahlian dan kreativitas yang masih harus dikuasai oleh mereka yang bergerak dalam bidang perpustakaan karena kebutuhan akan informasi sangatlah tinggi.
Executive Workshops on Digital Library
Perancangan, Pengembangan, dan Pemeliharaan Perpustakaan Dijital di Indonesia
bersama Putu Laxman Pendit, Ph.D
- Universitas Kristen Petra, Surabaya, 21-22 Juli 2008
- Universitas Bina Nusantara, Jakarta, 28-29 Juli 2008
Workshops ini mengupas aspek-aspek terpenting dalam perancangan (design), pengembangan (development), dan pemeliharaan (maintainance) sebuah Perpustakaan Digital. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sosio-teknis; memperhatikan baik aspek teknologi maupun aspek sosial-budaya di dalam institusi Perpustakaan Digital.
World Book Day
Literacy Forum : Librarians Gathering and Talk Show "Membaca Orang Kota di Kafe Buku"
Jakarta, 24 April 2008
Diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia dengan Forum Indonesia Membaca (FIM)
Pustakawan Bicara : Diskusi 'Eksistensi Pustakawan yang Tak Hanya Pustakawan'
Library@Senayan, Jakarta, 5 Maret 2008
Diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia dengan Library @Senayan
By Eine Ayu Saraswati, HUMAS ISIPII
Saat ini ,di balik layar, ISIPII tengah mengambil ancang-ancang untuk kembali menyibukkan diri menjalankan misi. Ibarat pelari, sudah bersiap di garis start untuk berpacu. Mengidamkan Indonesia yang menghargai dan memiliki kekuatan informasi, ISIPII berupaya mewujudkannya. Pertama, dengan mengembangkan penelitian di bidangnya untuk mendukung pengembangan wawasan para profesional dan peningkatan kualitas materi di berbagai universitas penyedia program studi ilmu perpustakaan dan informasi di Indonesia. Kemudian, memberikan perlindungan pada anggota organisasi dan masyarakat pengguna jasa perpustakaan dan informasi. Dan pada akhirnya, meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan anggotanya - salah satunya dengan memberikan ruang gerak untuk mengembangkan diri dalam organisasi ini.
ISIPII mendambakan keunggulan kompetitif dari para profesional di bidang keperpustakaan dan informasi. Diperlukan upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan perpustakaan dan sumber informasi yang memadai. Juga, penyebaran yang proposional atas tenaga ahli yang cakap di penjuru Indonesia. ISIPII hendak membantu mewujudkan program studi ilmu perpustakaan dan informasi yang berkualitas, sesuai perkembangan zaman dan berdaya saing. ISIPII hendak pula menjembatani tali silaturahmi antar para sarjana, pemerhati dan praktisi untuk menyatukan pikiran dan beraksi bersama demi tercapainya kondisi ideal yang diharapkan.
ISIPII membuka diri bagi para lulusan program studi ilmu perpustakaan dan informasi, praktisi dan pemerhati di bidang ini. ISIPII sejak awal bukan 'milik' alumni dari universitas tertentu, melainkan tempat bernaung dan berbagi pemikiran untuk mereka yang telah bersusah-susah menjalani pendidikan ilmu perpustakaan dan informasi dari berbagai universitas. Tentu dari setiap individu inilah terdapat kesan-kesan, pendapat, kepuasan sekaligus ketidakpuasan terhadap proses yang telah dijalani. Karena itulah, ISIPII mendambakan partisipasi aktif dari para sarjana program studi ilmu perpustakaan dan informasi, praktisi dan pemerhati keperpustakaan Indonesia.
ISIPII, maju terus!
Kilas Balik Kegiatan ISIPII
Sekedar kilas balik, berikut ini adalah kegiatan yang berhasil diselenggarakan oleh ISIPII. Jika Anda, pembaca yang budiman, hendak memberi tanggapan dan kritik membangun, silakan hubungi kami lewat e-mail: info.isipii@gmail.com
2010
Peluncuran dan Bedah Buku dengan judul Pustakawan, Cinta dan Teknologi karya Blasius Sudarsono MLS
Jakarta, 19 Februari 2010, Perpustakaan Kementerian Pendidikan Nasional.
Didukung oleh Perpustakaan Kementerian Pendidikan Nasional
Berangkat dari kecintaan dan perhatian yang mendalam pada bidang ilmu perpustakaan serta pengalaman praktis, Blasius Sudarsono menelurkan sebuah buku tentang perkembangan keperpustakaan. Tulisannya kali ini dibahas oleh Hanna Lattuputty (APISI/Pustakawan British International School), Librenny (Pustakawan di Library of Congress, kantor perwakilan Jakarta) dan Agus Rusmana (Pengurus ISIPII/Dosen Ilmu Informasi dan Perpustakaan UNPAD)
2009
Library and Information Education @ the Crossroad
Bandung, 16-18 November 2009, Hotel Topas
Diselenggarakan atas kerjasama ISIPII dengan Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI)
Seminar dengan tema Kepustakawanan di Era Dijital dan dilanjutkan dengan Munas ISIPII, parallel dengan Munas FPPTI (Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia). Dalam acara ini juga diadakan diskusi interaktif ISIPII, menghadirkan kontribusi pikiran dan pengamatan beberapa penyelenggara prodi Ilmu Perpustakaan dan Informasi dan praktisi akan keterkinian sekitar kepustakawanan Indonesia. Serta, diskusi dengan tujuan penyusunan cetak biru kepustakawanan Indonesia.
Munas ISIPII
Bandung, 16 November 2009, Hotel Topas
Pengurus memaparkan laporan pertanggungjawaban ISIPII dan secara aklamasi forum menetapkan Harkrisyati Kamil kembali sebagai Presiden ISIPII periode 2009 – 2012.
International Seminar and Workshop
Challenge and Opportunities to Library Management
Universitas Diponegoro, Semarang, 10-11 Agustus 2009
Diselenggarakan atas kerjasama Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro, PDII LIPI, dan ISIPII
Seminar internasional yang terdiri dari seminar dan workshop yang bertujuan membangun pemahaman mengenai konsep Library 2.0 dan sistem-sistem informasi lainnya serta memperoleh paradigma baru mengenai sistem perpustakaan yang lebih interaktid dan berorientasi pengguna.
National Seminars on Libraries and Their Roles in Democratic Societies
- Universitas Kristen Petra, Surabaya, 17 Juni 2009
- Auditorium Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Indonesia, Depok, 18 Juni 2009
Kerjasama antara Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi, Ikatan Sarjana Perpustakaan dan Informasi Indonesia, Univesitas Indonesia, Universitas Petra, Goethe-Institute, dan Library of Congress Jakarta.
Perpustakaan memiliki peran nyata dalam demokrasi, terutama dalam menyediakan akses informasi dan mendemokratisasi pengetahuan. Jika perpustakaan dianggap penting maka pustakawan harus terlatih, cakap dan memiliki keahlian yang handal dan tentunya mendapatkan pendidikan secara berkelanjutan. Untuk pemajuan kepustakawanan Indonesia, para pustakawan perlu menemukan ”common concern” yang dapat dijadikan isyu mendasar untuk bergerak bersama.
Talkshow Library 2.0
Museum Bank Mandiri, Jakarta Kota, 16 Mei 2009
Diselenggarakan atas kerjasama Forum Indonesia Membaca (FIM), Library@Batavia dan World Book Day
Perkembangan Web 2.0 berimbas pada pengembangan Library 2.0. Perubahan-perubahan yang dirasakan antara lain adalah ekspektasi yang semakin tinggi dari pustakawan dan pengguna Perpustakaan.
Pengelola perpustakaan perlu melakukan penyesuaian dalam mengatur resource yang dimiliki. Caranya, dengan memaksimalkan penggunaan internet dalam pekerjaan dan layanan di Perpustakaan. Acara ini juga membahas mengenai etika dan tanggungjawab profesional sebagai pustakawan di era informasi untuk bisa menjadi orang yang memimpin, mengerti, mengetahui dan mengajarkan kepada orang lain mengenai information literacy.
Seminar Kepustakawanan Indonesia
Ruang Theater, Perpustakan Nasional, Jakarta, 12 Februari 2009
Diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Ilmu Informasi Indonesia (ISIPII) dan Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI), dan Asosiasi pemerhati dunia perpustakaan (APISI, FIM, APII, dll)
Seminar ini banyak diisi dengan diskusi mengenai figur kepemimpinan Perpustakaan Nasional serta peran dan posisi strategis yang perlu diperjuangkan oleh praktisi, akademisi dan pemerhati keperpustakaan Indonesia. Dalam acara ini berbagai pertanyaan dan jawaban mengenai pola pikir pemimpin perpustakaan, kondisi berbagai jenis perpustakaan di Indonesia, serta harapan dan ajakan untuk memajukan budaya baca-tulis dan dunia keperpustakaan. Mulai dari regulasi hingga kenyataan sehari-hari, menggelitik peserta dan narasumber untuk menemukan pencerahan bagi dunia keperpustakaan Indonesia.
Peluncuran buku "Perpustakaan Digital - Kesinambungan dan Dinamika"
Museum Mandiri Lt. Dasar - R. Audio Visual 30 Januari 2009
Diselenggarakan atas kerjasama Forum Indonesia Membaca bekerja sama dengan Museum Mandiri, Friends of Mandiri Museum dan Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII)
Isi buku ini penuh penjelasan tentang seluk beluk dan karakteristik Perpustakaan Digital. Perpustakaan Digital hanya dapat dibangun di sebuah peradaban yang menghargai membaca dan buku sama pentingnya dengan menghargai kemajuan komputer dan Internet. Perpustakaan Digital adalah wujud dari sebuah dinamika yang mengakomodasi kemajuan-kemajuan teknologi. Jika kepustakawanan tak mampu mengadopsi kemajuan teknologi, jangan salahkan masyarakat yang meninggalkan institusi ini teronggok di sudut peradaban.
2008
Diskusi "Kepustawanan Indonesia : Kecerdasan Sosial, Kebebasan Informasi, Tinjauan Akhir Tahun"
Mencetuskan 15 Pokok Perhatian Perpustakaan dan Kepustakawanan Indonesia
Komnas HAM, Jakarta, 22 Desember 2008
Tujuan utama acara ini adalah mengetahui perkembangan kepustakawanan Indonesia, mencoba mengidentifikasi langkah-langkah yang dapat ditempuh untuk meningkatkan kepustakawanan Indonesia, sekaligus menggugah pustakawan berperan aktif sebagai bentuk pengabdiannya bagi masyarakat madani. Untuk membangun Kepustakawanan Indonesia diperlukan kesungguhan menghadapi 15 pokok perhatian yang terkelompok menjadi empat isyu besar, yaitu: profesionalisme pustakawan; akuntabilitas dan kredibilitas; pendanaan dan standardisasi, serta ; landasan ilmu dan pemanfaatan teknologi informasi.
”Managing Change in Library & Information Science”
Refreshing Course on Library and Information Sciences
Jakarta, 5-7 August 2008
Perkembangan ilmu perpustakaan dan informasi, seiring dengan teknologi informasi pada khususnya menuntut perubahan dalam praktik manajemen perpustakaan dan pusat informasi. Konsekuensinya adalah tuntutan akan pemenuhan kebutuhan informasi dengan tepat dan cepat (the right information for the right person at the right time). Oleh karena itu para pelaku manajemen harus memahami perubahan yang terjadi dan mengubah pola dan pelaksanaan tugasnya seiring dengan perubahan tersebut.
Seminar Sehari Knowlege Management
Aula Tarumanegara Knowledge Center, Universitas Tarumanegara, Jakarta, 15 Juli 2008
Diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII) dengan Tarumanegara Knowledge Centre (TKC)
Acara ini menyoroti berbagai aplikasi konsep knowledge management berdasarkan pengalaman nyata yang dialami para narasumber. Berbagai inovasi dan pengembangan layanan diciptakan untuk tujuan pengelolaan dan penyebaran pengetahuan. Diantaranya, menciptakan academic atmosphere yang menjangkau lebih jauh dari batas-batas konsep konvesional perpustakaan, terutama dalam penciptaan citra perpustakaan yang modern. Ada pula yang dimulai dari keinginan untuk membangun semangat knowledge sharing dan literasi informasi. Dari acara ini dapat disimpulkan bahwa penerapan knowledge management memerlukan perubahan mendasar dalam birokrasi dan masih banyak keahlian dan kreativitas yang masih harus dikuasai oleh mereka yang bergerak dalam bidang perpustakaan karena kebutuhan akan informasi sangatlah tinggi.
Executive Workshops on Digital Library
Perancangan, Pengembangan, dan Pemeliharaan Perpustakaan Dijital di Indonesia
bersama Putu Laxman Pendit, Ph.D
- Universitas Kristen Petra, Surabaya, 21-22 Juli 2008
- Universitas Bina Nusantara, Jakarta, 28-29 Juli 2008
Workshops ini mengupas aspek-aspek terpenting dalam perancangan (design), pengembangan (development), dan pemeliharaan (maintainance) sebuah Perpustakaan Digital. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sosio-teknis; memperhatikan baik aspek teknologi maupun aspek sosial-budaya di dalam institusi Perpustakaan Digital.
World Book Day
Literacy Forum : Librarians Gathering and Talk Show "Membaca Orang Kota di Kafe Buku"
Jakarta, 24 April 2008
Diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia dengan Forum Indonesia Membaca (FIM)
Pustakawan Bicara : Diskusi 'Eksistensi Pustakawan yang Tak Hanya Pustakawan'
Library@Senayan, Jakarta, 5 Maret 2008
Diselenggarakan atas kerjasama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia dengan Library @Senayan
By Eine Ayu Saraswati, HUMAS ISIPII
Kamis, 19 Agustus 2010
PUSTAKAWAN BERPRESTASI TERBAIK TINGKAT NASIONAL 2010
Berita ini kami unduh dari website Perpustakaan Nasional Republik Indonesia tertanggal 16 Agustus 2010
JAKARTA - Sesuai keputusan Dewan Juri Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2010 berdasarkan pedoman dan kriteria pemilihan yang telah ditetapkan, terpilih Eka Melfrina Suminarsih, dari DKI Jakarta, Terbaik I dengan todal nilai 284,57. Terbaik II diraih oleh Rosa Gitaria, dari Sumatera Selatan, dengan total nilai 277,68. Budi Handari, dari Jawa Tengah mendapat nilai total 265,71 berhak meraih predikat Terbaik III. Murniaty, mendapat predikat Harapan I, dari Sumatera Utara setelah berhasil mengumpulkan nilai 263,13. Komarudin, asal Jawa Timur, mendapat nilai sejumlah 262,32 menjadi Harapan II. Terakhir atau Harapan III, diduduki oleh Zulfitri dari Sumatera Barat dengna nilai 261,52.
Para Pustakawam Berprestasi Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2010 ini hadir dalam pacara Peringatan Kemerdekaan RI ke-65, 17 Agustus 2010 di istana Negara bersama dengan para terbaik dan teladan tingkat nasional lainnya.
Dewan Juri Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2010 diketuai oleh Blasius Sudarsono, Pustakawan Utama PDII-LIPI, dengan anggota terdiri dari Soetjipto, Pustakawan Utama Perpusnas, Harkrsiyati Kamil, Ketua ISIPI, Abdul Rahman Saleh, Staf Pengajar Ilmu Perpustakaan IPB Bogor, Agus Rusmana, Staf Pengajar Ilmu Perpustakaan Unpad, Bandung, Purwono, Staf pengajar Ilmu Perpustakaan UGM, Yogyakarta dan Wartini, Pustakawan Utama, Perpusnas.
Para Pustakawan Terbaik mendapat penghargaan dan hadiah atas prestasinya. Pemilihan ini diikuti oleh seluruh pustakawan terbaik wakil dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia, setelah mereka lolos dalam penjurian pada tingkat wilayah masing-masing.
JAKARTA - Sesuai keputusan Dewan Juri Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2010 berdasarkan pedoman dan kriteria pemilihan yang telah ditetapkan, terpilih Eka Melfrina Suminarsih, dari DKI Jakarta, Terbaik I dengan todal nilai 284,57. Terbaik II diraih oleh Rosa Gitaria, dari Sumatera Selatan, dengan total nilai 277,68. Budi Handari, dari Jawa Tengah mendapat nilai total 265,71 berhak meraih predikat Terbaik III. Murniaty, mendapat predikat Harapan I, dari Sumatera Utara setelah berhasil mengumpulkan nilai 263,13. Komarudin, asal Jawa Timur, mendapat nilai sejumlah 262,32 menjadi Harapan II. Terakhir atau Harapan III, diduduki oleh Zulfitri dari Sumatera Barat dengna nilai 261,52.
Para Pustakawam Berprestasi Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2010 ini hadir dalam pacara Peringatan Kemerdekaan RI ke-65, 17 Agustus 2010 di istana Negara bersama dengan para terbaik dan teladan tingkat nasional lainnya.
Dewan Juri Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2010 diketuai oleh Blasius Sudarsono, Pustakawan Utama PDII-LIPI, dengan anggota terdiri dari Soetjipto, Pustakawan Utama Perpusnas, Harkrsiyati Kamil, Ketua ISIPI, Abdul Rahman Saleh, Staf Pengajar Ilmu Perpustakaan IPB Bogor, Agus Rusmana, Staf Pengajar Ilmu Perpustakaan Unpad, Bandung, Purwono, Staf pengajar Ilmu Perpustakaan UGM, Yogyakarta dan Wartini, Pustakawan Utama, Perpusnas.
Para Pustakawan Terbaik mendapat penghargaan dan hadiah atas prestasinya. Pemilihan ini diikuti oleh seluruh pustakawan terbaik wakil dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia, setelah mereka lolos dalam penjurian pada tingkat wilayah masing-masing.
Senin, 09 Agustus 2010
Kenalan Dengan Pengurus Baru ISIPII (2010-2014)
IKATAN SARJANA ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI INDONESIA
PERIODE 2010-2014
Tentang ISIPII
Kami adalah sekelompok warga masyarakat yang telah menyelesaikan pendidikan tinggi Ilmu Perpustakaan dan Informasi dan terpanggil untuk membentuk sebuah ikatan profesi dan keilmuan guna mencari dan mengembangkan teori, teknik, dan teknologi untuk menyempurnakan akses informasi serta tersalurnya informasi bagi setiap orang dengan cara cepat, tepat dan terjangkau.
Sekilas latar belakang berdirinya ISIPII
• 8 Februari 2006, usai penyelenggaraan seminar “Kebebasan Memperoleh Informasi Publik”, kerjasama British Council, WB, Unesco, Universitas Bina Nusantara dan Universitas Kristen Petra, sejumlah pustakawan dan pengajar Jurusan Ilmu Perpustakaan UNAIR berbincang-bincang tentang kegalauan mereka akan ilmu perpustakaan dan informasi yang dinilai tidak banyak berkembang di antara semakin bertambahnya perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan bidang ilmu perpustakaan dan informasi.
• Kelanjutan diskusi informal tersebut adalah diselenggarakannya pertemuan para pengelola program studi ilmu perpustakaan dan informasi (UI,UNPAD,USU, UNDIP,UNAIR,UGM,UNHAS,UNP Padang, UIN Sunan Kalijaga dan UIN Syarief Hidayatullah, IPB, Universitas YARSI dan Universitas Wijaya Kusuma) dan pustakawan praktisi pada tanggal 2-4 Maret 2006 di Hotel Grand Kemang Jakarta.
• Kesepakatan peserta tertuang dalam Deklarasi Kemang yang memuat usulan/ gagasan pembentukan organisasi profesi dan keilmuan dengan nama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII) dengan keanggotaan terbatas untuk sarjana ilmu perpustakaan dan informasi.
• Munas pertama diselenggarakan pada tanggal 13 Nopember di Universitas Udayana dan berhasil memilih Presiden pertama ISIPII.
Tujuan dan Fokus Kegiatan ISIPII
Tujuan
(1)Terlibat dalam pengembangan dan kemajuan Ilmu Informasi dan Perpustakaan sebagai ilmu pengetahuan maupun profesi
(2)Memberikan perlindungan kepada anggotanya dan masyarakat pengguna jasa perpustakaan dan (lembaga penyedia) informasi (lainnya).
(3)Meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan anggota
Fokus Kegiatan
•Penelitian
•Advokasi
•Continuing Professional Development
PENGURUS IKATAN SARJANA ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI INDONESIA
PERIODE 2010-2014
PEMBINA/PENASEHAT:
1.Prof. Sulistiyo Basuki
2.Blasius Sudarsono, MA (PDII-LIPI)
3.Putu Laksman Pendit
4.Ridwan Siregar (USU)
5.Utami Haryadi(UI)
KETUA UMUM: HARKRISYATI KAMIL
WAKIL KETUA: AGUS RUSMANA (UNPAD)
SEKRETARIS JENDERAL: WIEN MULDIAN (KEMENDIKNAS)
BENDAHARA: LIRA REDATA (KPK)
DEPARTEMEN ORGANISASI, KEANGGOTAAN DAN SDM
1.Labibah, UIN Yogya (Ketua)
2.Ketua-ketua Prodi Ilmu Perpustakaan Indonesia
3.Dina (KPK)
DEPARTEMEN HUMAS, INFORMASI DAN KOMUNIKASI
1.Ade Farida (Ketua)
2.Mudin Em
3.Eine Ayu Saraswati
4.Mujiono
DEPARTEMEN KAJIAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
1.Sri Hartina (Ketua)
2.Yuli Asmini-KOMNAS HAM
3.Aditya Nugraha-PETRA
4.Ida Fadjar Priyanto-UGM
5.Arifah Sismita-PDII LIPI
6.Mbak Ilus - PERPUSNAS
DEPARTEMEN PROGRAM & KERJASAMA
1.Farli Elnumeri (Ketua)
2.Ariyo Faridh
3.Sekar Chamdi
4.Ruhimat (Pelangi)
5.Trisno Suwanto (Ino)
Manfaat menjadi anggota ISIPII?
•Ikut terlibat dalam pengembangan ilmu perpustakaan dan informasi sebagai landasan bagi pekerja informasi dan sekaligus sebagai kontribusi bagi masyarakat luas
•Mendapat kesempatan berjejaring dengan rekan seprofesi
•Terbantu dalam mengembangkan profesi
•Mendapat akses informasi terkini dalam bidang ilmu informasi dan perpustakaan termasuk jurnal elektronik
Siapa saja yang dapat menjadi anggota ISIPII?
(1) Anggota biasa adalah mereka yang lulus program Ilmu Informasi dan Perpustakaan, pada tingkat sarjana program magister dan doktor atau mereka yang memperoleh gelar setara baik dari dalam maupun luar negeri dalam Ilmu Informasi dan Perpustakaan.
(2) Anggota luar biasa yaitu sarjana dalam bidang lain yang memiliki kepedulian akan perpustakaan, informasi dan dokumentasi.
(3) Anggota kehormatan adalah mereka yang dapat diharapkan membantu perkembangan bidang Ilmu Informasi dan Perpustakaan
Iuran ke anggotaan tahunan : Rp. 300.000,- atau mengirimkan satu tulisan ilmiah sebagai ganti iuran keanggotaan ISIPII.
Untuk memperoleh informasi lebih lanjut, silahkan hubungi kami di info.isipii@gmail.com
Sekretariat ISIPII
PDII LIPI - Jl. Gatot Subroto No. 10 Jakarta
Telp. 021-5733465#209
Fax. 021-5733467 --> UP: ISIPII atau Bapak Blasius Sudarsono
Email: info.isipii@gmail.com
FB: Isipii Pustakawan Indonesia
Flickr: under construction
Twitter: mencari relawan yg bisa update terus
Website: under construction (juga)
PERIODE 2010-2014
Tentang ISIPII
Kami adalah sekelompok warga masyarakat yang telah menyelesaikan pendidikan tinggi Ilmu Perpustakaan dan Informasi dan terpanggil untuk membentuk sebuah ikatan profesi dan keilmuan guna mencari dan mengembangkan teori, teknik, dan teknologi untuk menyempurnakan akses informasi serta tersalurnya informasi bagi setiap orang dengan cara cepat, tepat dan terjangkau.
Sekilas latar belakang berdirinya ISIPII
• 8 Februari 2006, usai penyelenggaraan seminar “Kebebasan Memperoleh Informasi Publik”, kerjasama British Council, WB, Unesco, Universitas Bina Nusantara dan Universitas Kristen Petra, sejumlah pustakawan dan pengajar Jurusan Ilmu Perpustakaan UNAIR berbincang-bincang tentang kegalauan mereka akan ilmu perpustakaan dan informasi yang dinilai tidak banyak berkembang di antara semakin bertambahnya perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan bidang ilmu perpustakaan dan informasi.
• Kelanjutan diskusi informal tersebut adalah diselenggarakannya pertemuan para pengelola program studi ilmu perpustakaan dan informasi (UI,UNPAD,USU, UNDIP,UNAIR,UGM,UNHAS,UNP Padang, UIN Sunan Kalijaga dan UIN Syarief Hidayatullah, IPB, Universitas YARSI dan Universitas Wijaya Kusuma) dan pustakawan praktisi pada tanggal 2-4 Maret 2006 di Hotel Grand Kemang Jakarta.
• Kesepakatan peserta tertuang dalam Deklarasi Kemang yang memuat usulan/ gagasan pembentukan organisasi profesi dan keilmuan dengan nama Ikatan Sarjana Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia (ISIPII) dengan keanggotaan terbatas untuk sarjana ilmu perpustakaan dan informasi.
• Munas pertama diselenggarakan pada tanggal 13 Nopember di Universitas Udayana dan berhasil memilih Presiden pertama ISIPII.
Tujuan dan Fokus Kegiatan ISIPII
Tujuan
(1)Terlibat dalam pengembangan dan kemajuan Ilmu Informasi dan Perpustakaan sebagai ilmu pengetahuan maupun profesi
(2)Memberikan perlindungan kepada anggotanya dan masyarakat pengguna jasa perpustakaan dan (lembaga penyedia) informasi (lainnya).
(3)Meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan anggota
Fokus Kegiatan
•Penelitian
•Advokasi
•Continuing Professional Development
PENGURUS IKATAN SARJANA ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI INDONESIA
PERIODE 2010-2014
PEMBINA/PENASEHAT:
1.Prof. Sulistiyo Basuki
2.Blasius Sudarsono, MA (PDII-LIPI)
3.Putu Laksman Pendit
4.Ridwan Siregar (USU)
5.Utami Haryadi(UI)
KETUA UMUM: HARKRISYATI KAMIL
WAKIL KETUA: AGUS RUSMANA (UNPAD)
SEKRETARIS JENDERAL: WIEN MULDIAN (KEMENDIKNAS)
BENDAHARA: LIRA REDATA (KPK)
DEPARTEMEN ORGANISASI, KEANGGOTAAN DAN SDM
1.Labibah, UIN Yogya (Ketua)
2.Ketua-ketua Prodi Ilmu Perpustakaan Indonesia
3.Dina (KPK)
DEPARTEMEN HUMAS, INFORMASI DAN KOMUNIKASI
1.Ade Farida (Ketua)
2.Mudin Em
3.Eine Ayu Saraswati
4.Mujiono
DEPARTEMEN KAJIAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
1.Sri Hartina (Ketua)
2.Yuli Asmini-KOMNAS HAM
3.Aditya Nugraha-PETRA
4.Ida Fadjar Priyanto-UGM
5.Arifah Sismita-PDII LIPI
6.Mbak Ilus - PERPUSNAS
DEPARTEMEN PROGRAM & KERJASAMA
1.Farli Elnumeri (Ketua)
2.Ariyo Faridh
3.Sekar Chamdi
4.Ruhimat (Pelangi)
5.Trisno Suwanto (Ino)
Manfaat menjadi anggota ISIPII?
•Ikut terlibat dalam pengembangan ilmu perpustakaan dan informasi sebagai landasan bagi pekerja informasi dan sekaligus sebagai kontribusi bagi masyarakat luas
•Mendapat kesempatan berjejaring dengan rekan seprofesi
•Terbantu dalam mengembangkan profesi
•Mendapat akses informasi terkini dalam bidang ilmu informasi dan perpustakaan termasuk jurnal elektronik
Siapa saja yang dapat menjadi anggota ISIPII?
(1) Anggota biasa adalah mereka yang lulus program Ilmu Informasi dan Perpustakaan, pada tingkat sarjana program magister dan doktor atau mereka yang memperoleh gelar setara baik dari dalam maupun luar negeri dalam Ilmu Informasi dan Perpustakaan.
(2) Anggota luar biasa yaitu sarjana dalam bidang lain yang memiliki kepedulian akan perpustakaan, informasi dan dokumentasi.
(3) Anggota kehormatan adalah mereka yang dapat diharapkan membantu perkembangan bidang Ilmu Informasi dan Perpustakaan
Iuran ke anggotaan tahunan : Rp. 300.000,- atau mengirimkan satu tulisan ilmiah sebagai ganti iuran keanggotaan ISIPII.
Untuk memperoleh informasi lebih lanjut, silahkan hubungi kami di info.isipii@gmail.com
Sekretariat ISIPII
PDII LIPI - Jl. Gatot Subroto No. 10 Jakarta
Telp. 021-5733465#209
Fax. 021-5733467 --> UP: ISIPII atau Bapak Blasius Sudarsono
Email: info.isipii@gmail.com
FB: Isipii Pustakawan Indonesia
Flickr: under construction
Twitter: mencari relawan yg bisa update terus
Website: under construction (juga)
Kamis, 05 Agustus 2010
OBROLAN ISIPII: GABUNGAN 30 JUNI dan 4 AGUSTUS 2010
Hii semua...
Mau tau update terbaru ISIPII? Tulisan ini gabungan antara Ngobrol bareng ISIPII tgl 30 Juni 2010 dan 4 Agustus 2010. Mungkin temen-temen ada yg skeptis "emangnya nyambung yak?" tapi tenang aja...secara kita ngobrolnya tetap fokus bagaimana caranya menghidupkan organisasi kita ini, menjadikan organisasi ini organisasi ilmiah (bisa dipertanggung jawabkan segala kegiatannya, tulisannya, pemikirannya, penelitiannya dan menghasilkan produk ilmiah juga. But waiiit...jangan jiper alias takut kl denger kata ilmiah (hehehe awalnya saya juga takut)tp...ilmiah disini adalah...kita punya dasar yg kuat, ada referensi dan bisa dipertanggung jawabkan teori yg kita pakai alias di dunia nyata/fakta/kerjaan memang berlaku teori yg kita pakai dalam meningkatkan kompetensi kita sebagai putakawan. Kalo boleh pinjem istilah si jadi "HIGH QUALITY LIBRARIAN" hehehe bukan jomblo doank yang bisa high quality.
Nah supaya bisa jadi "HIGH QUALITY LIBRARIAN" kita harus buat standar kompetensi dulu...nah saya denger-denger kalo Perpustakaan Nasional Republik Indonesia sedang membuat draft untuk kompetensi ini. Saya coba mencari tulisan mengenai kompetensi pustakawan, dan saya mendapatkan beberapa:
1. Core Competencies ALA (American Library Association, January 2009
2. Widijanto,Tjahjono. Sentralitas Kompetensi, Aplikasi Teknologi Informasi, dan Strategis Holistik : Upaya Perpustakaan - Pustakawan Meningkatkan Profesionalisme dan Kualitas Layanan di Era Globalisasi. Visi Pustaka, Vol.10 No.3 - Desember 2008.
3. Widiastuti, Ida. Menuju Universitas Berkelas Dunia: Sebuah Peluang dan Tantangan Bagi Kompetensi Pustakawan Indonesia. Kompasiana, 9 Februari 2010.
Masih banyak lagi tulisan-tulisan mengenai kompetensi. Nah sekarang bagaimana ISIPII bisa menjembatani apa yang di harapkan dalam tulisan-tulisan tersebut terdapat dalam setiap atau paling tidak sebagian besar pustakawan yang ada sekarang.
Nah, kemarin selain kami mendapatkan dorongan semangat tercetuslah renca membuat TALKSHOW mengenai KOMPETENSI PUSTAKAWAN INDONESIA...bagaimana cara mencapainya...
Nah bagaimana? tertarik? tidak tertarik? ada saran? ide? ingin membantu? ingin gabung? yuuukkk....open for discussion...dipersilahkan untuk menanggapi...
Atau bisa langsung hubungi kami di
Sekretariat ISIPII
PDII LIPI
Jl. Gatot Subroto No. 10 Jakarta
Telp. 021-5733465#209
Fax. 021-5733467 --> UP: ISIPII atau Bapak Blasius Sudarsono
Email: info.isipii@gmail.com
FB: Isipii Pustakawan Indonesia
Flickr: under construction
Twitter: mencari relawan yg bisa update terus
Website: under construction (juga)
Monggo....
Cheers,
Ade
PS: Oh iya..disini sekalian ingin berterimakasih atas support yang selalu diberikan oleh PDII LIPI (pak Blasius, ibu Sri Hartinah dan mas Hendro Subagyo), temen-temen yang sudah datang dan ikut membuat panas dan seru jalannya diskusi dari S2 JIP UI (mba Ana, mba Loly dan mas Isra), ibu Hani Qonitah-Exxon dan mba Lira-KPK.
Doa kami selalu untuk mba Yati Kamil...semoga segera sehat dan fit kembali...we miss u :-)
Mau tau update terbaru ISIPII? Tulisan ini gabungan antara Ngobrol bareng ISIPII tgl 30 Juni 2010 dan 4 Agustus 2010. Mungkin temen-temen ada yg skeptis "emangnya nyambung yak?" tapi tenang aja...secara kita ngobrolnya tetap fokus bagaimana caranya menghidupkan organisasi kita ini, menjadikan organisasi ini organisasi ilmiah (bisa dipertanggung jawabkan segala kegiatannya, tulisannya, pemikirannya, penelitiannya dan menghasilkan produk ilmiah juga. But waiiit...jangan jiper alias takut kl denger kata ilmiah (hehehe awalnya saya juga takut)tp...ilmiah disini adalah...kita punya dasar yg kuat, ada referensi dan bisa dipertanggung jawabkan teori yg kita pakai alias di dunia nyata/fakta/kerjaan memang berlaku teori yg kita pakai dalam meningkatkan kompetensi kita sebagai putakawan. Kalo boleh pinjem istilah si jadi "HIGH QUALITY LIBRARIAN" hehehe bukan jomblo doank yang bisa high quality.
Nah supaya bisa jadi "HIGH QUALITY LIBRARIAN" kita harus buat standar kompetensi dulu...nah saya denger-denger kalo Perpustakaan Nasional Republik Indonesia sedang membuat draft untuk kompetensi ini. Saya coba mencari tulisan mengenai kompetensi pustakawan, dan saya mendapatkan beberapa:
1. Core Competencies ALA (American Library Association, January 2009
2. Widijanto,Tjahjono. Sentralitas Kompetensi, Aplikasi Teknologi Informasi, dan Strategis Holistik : Upaya Perpustakaan - Pustakawan Meningkatkan Profesionalisme dan Kualitas Layanan di Era Globalisasi. Visi Pustaka, Vol.10 No.3 - Desember 2008.
3. Widiastuti, Ida. Menuju Universitas Berkelas Dunia: Sebuah Peluang dan Tantangan Bagi Kompetensi Pustakawan Indonesia. Kompasiana, 9 Februari 2010.
Masih banyak lagi tulisan-tulisan mengenai kompetensi. Nah sekarang bagaimana ISIPII bisa menjembatani apa yang di harapkan dalam tulisan-tulisan tersebut terdapat dalam setiap atau paling tidak sebagian besar pustakawan yang ada sekarang.
Nah, kemarin selain kami mendapatkan dorongan semangat tercetuslah renca membuat TALKSHOW mengenai KOMPETENSI PUSTAKAWAN INDONESIA...bagaimana cara mencapainya...
Nah bagaimana? tertarik? tidak tertarik? ada saran? ide? ingin membantu? ingin gabung? yuuukkk....open for discussion...dipersilahkan untuk menanggapi...
Atau bisa langsung hubungi kami di
Sekretariat ISIPII
PDII LIPI
Jl. Gatot Subroto No. 10 Jakarta
Telp. 021-5733465#209
Fax. 021-5733467 --> UP: ISIPII atau Bapak Blasius Sudarsono
Email: info.isipii@gmail.com
FB: Isipii Pustakawan Indonesia
Flickr: under construction
Twitter: mencari relawan yg bisa update terus
Website: under construction (juga)
Monggo....
Cheers,
Ade
PS: Oh iya..disini sekalian ingin berterimakasih atas support yang selalu diberikan oleh PDII LIPI (pak Blasius, ibu Sri Hartinah dan mas Hendro Subagyo), temen-temen yang sudah datang dan ikut membuat panas dan seru jalannya diskusi dari S2 JIP UI (mba Ana, mba Loly dan mas Isra), ibu Hani Qonitah-Exxon dan mba Lira-KPK.
Doa kami selalu untuk mba Yati Kamil...semoga segera sehat dan fit kembali...we miss u :-)
Minggu, 27 Juni 2010
OBROLAN ISIPII: Librarianship....(PDII-LIPI, Jum'at 25 Juni 2010)
Pada kesempatan ngumpul Jum'at 25 Juni 2010 di kantor Pak Dar (Blasius Sudarsono)kami membahas sedikit mengenai apa yang harus kita lakukan untuk menghidupkan ISIPII ini sebagai organisasi ke-ilmuan yang mengembangan ilmu dibidang perpustakaan dan informasi, menganggapi isu-su di bidang perpustakaan dan informasi secara ilmiah dan di dukung oleh fakta dan hasil penelitian juga berkarya untuk memajukan ilmu perpustakaan dan informasi itu sendiri.
Nah loh...rada berat kan ya???? Tapi harus ada yang mao mengerjakannya kalau kita (sarjana ilmu perpustakaan dan orang-orang yang bergelut dibidang ini) tidak ingin ketinggalan perkembangan ilmu-nya dari teman-teman di negara lain.
Nah dengan ISIPII ini semoga akan ada banyak sarjana-sarjana ilmu perpustakaan dan informasi atau pustakawan-pustakawan yang perduli dan dengan rela ingin bergabung untuk sama-sama menggerakkan roda ISIPII.
Jadi dari ngobrol-ngobrol itu pak Dar menyimpulkan kalay Librariahsip itu harus punya:
1. Calling alias panggilan jiwa...(walopun awalnya terpaksa, semoga saat sudah menyelami dan mendapatkan income dari ilmu perpustakaan akan timbul "calling" ini heheheh ngarep.com)
2. Spirit of Life...wah kl ini agak perlu penjiwaan yang lebih dalam lagi, tp kl kita sebagai pekerja-pekerja di bidang perpustakaan ada semangat untuk mengembangkan ilmu-nya, hmmm pasti pengembangan ilmu perpustakaan itu bisa terwujud.
3. Services...kl ini memang bagian dari tugas kita sebagai penyedia jasa dibidang informasi lewat dokumentasi-dokumentasi yang ada dlm koleksi kita. Dihampir setiap tempat yang punya dokumentasi/informasi untuk disebarkan memerlukan pustakawan yg handal untuk menjalankan jasa ini.
4. Profesional...wah ini bisa satu tulisan lagi membahasnya...tp saya percaya temen-temen smua sebagian besar tau bagaimana menjadi pustakawan profesional. Tapi kalo ada yang ingin lebih tau...bisa datang dan ngobrol bareng kita di PDII-LIPI, tiap rabu after office hour (sekitar jam 18.30 s/d jam 20.00 WIB)....
Salam,
Ade-ISIPII
Nah loh...rada berat kan ya???? Tapi harus ada yang mao mengerjakannya kalau kita (sarjana ilmu perpustakaan dan orang-orang yang bergelut dibidang ini) tidak ingin ketinggalan perkembangan ilmu-nya dari teman-teman di negara lain.
Nah dengan ISIPII ini semoga akan ada banyak sarjana-sarjana ilmu perpustakaan dan informasi atau pustakawan-pustakawan yang perduli dan dengan rela ingin bergabung untuk sama-sama menggerakkan roda ISIPII.
Jadi dari ngobrol-ngobrol itu pak Dar menyimpulkan kalay Librariahsip itu harus punya:
1. Calling alias panggilan jiwa...(walopun awalnya terpaksa, semoga saat sudah menyelami dan mendapatkan income dari ilmu perpustakaan akan timbul "calling" ini heheheh ngarep.com)
2. Spirit of Life...wah kl ini agak perlu penjiwaan yang lebih dalam lagi, tp kl kita sebagai pekerja-pekerja di bidang perpustakaan ada semangat untuk mengembangkan ilmu-nya, hmmm pasti pengembangan ilmu perpustakaan itu bisa terwujud.
3. Services...kl ini memang bagian dari tugas kita sebagai penyedia jasa dibidang informasi lewat dokumentasi-dokumentasi yang ada dlm koleksi kita. Dihampir setiap tempat yang punya dokumentasi/informasi untuk disebarkan memerlukan pustakawan yg handal untuk menjalankan jasa ini.
4. Profesional...wah ini bisa satu tulisan lagi membahasnya...tp saya percaya temen-temen smua sebagian besar tau bagaimana menjadi pustakawan profesional. Tapi kalo ada yang ingin lebih tau...bisa datang dan ngobrol bareng kita di PDII-LIPI, tiap rabu after office hour (sekitar jam 18.30 s/d jam 20.00 WIB)....
Salam,
Ade-ISIPII
Langganan:
Postingan (Atom)